Jakarta (ANTARA) – Jenderal Agus Subiyanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), kini resmi memegang jabatan sebagai Panglima TNI setelah dilantik oleh Presiden Indonesia ke-7 Joko Widodo pada 22 November 2023 lalu, di Istana Negara, Jakarta Pusat.
Pelantikan ini didasarkan pada Surat Keputusan Presiden Nomor 102 TNI Tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI, yang dibacakan oleh Sekretaris Militer Presiden, Laksamana Muda Hersan. Dalam prosesi pelantikan tersebut, Agus Subiyanto mengikuti pengambilan sumpah jabatan yang dipandu langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Jenderal TNI Agus Subiyanto adalah putra asal Cimahi, Jawa Barat, yang meniti karier militernya sejak lulus dari Akademi Militer pada tahun 1991.
Baca juga: Daftar panglima TNI dari masa ke masa
Setelah lulus dari Akademi Militer dan memilih kecabangan Infanteri Kopassus, Agus Subiyanto memulai perjalanan karier militernya sebagai Kasi Ops Sektor A di Timor Timur. Usai bertugas di wilayah tersebut, ia kembali ke markas dan melanjutkan tugasnya sebagai Komandan Batalyon 22 Grup 2 Kopassus serta Kepala Penerangan Kopassus.
Karier Agus di dunia militer terus menunjukkan progres yang signifikan. Ia diberi tanggung jawab untuk mengisi sejumlah jabatan strategis, termasuk menjadi Komandan Kodim (Dandim) 0735/Surakarta pada periode 2009–2011. Menariknya, pada masa tersebut, Agus kerap berinteraksi dengan Joko Widodo yang saat itu menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Setelahnya, ia menjabat sebagai Wakil Asisten Operasi Divisi 2 Kostrad pada tahun 2011, dilanjutkan dengan posisi Asisten Operasi Kasdam I/Bukit Barisan pada 2014. Tidak berhenti di situ, pada 2017 Agus dipercaya menjadi Komandan Resimen Induk Kodam II/Sriwijaya, yang semakin mengokohkan reputasinya sebagai salah satu perwira terbaik TNI.
Baca juga: Panglima TNI mutasi 300 pati, termasuk Pangkostrad
Tahun 2017 menjadi momen penting lainnya ketika Agus ditunjuk sebagai Komandan Korem 132/Tadulako. Setelah itu, pada 2019, ia diamanahkan posisi Wakil Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Wadanpussenif) Kodiklat TNI AD.
Pada 2020, kariernya semakin bersinar saat ia diangkat menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres). Jabatan ini membuatnya kembali berinteraksi erat dengan Presiden Joko Widodo, sebagaimana saat ia menjabat sebagai Dandim Surakarta.
Setelah dua tahun memimpin Paspampres, Agus terus melangkah maju dalam kariernya ia dipercaya untuk menduduki jabatan strategis sebagai Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakil KSAD).
Tak butuh waktu lama, kurang dari dua tahun kemudian, ia kembali mendapatkan kepercayaan besar dengan dipromosikan menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Jabatan ini mengukuhkan posisinya sebagai salah satu perwira tertinggi di lingkungan TNI Angkatan Darat, lengkap dengan pangkat Jenderal berbintang empat.
Setelah melalui perjalanan panjang dengan berbagai pengalaman dan tanggung jawab besar, Jenderal TNI Agus Subiyanto kini mengemban amanah tertinggi sebagai Panglima TNI.
Jabatan ini tidak hanya mencerminkan pencapaian kariernya yang luar biasa, tetapi juga dedikasinya untuk terus menjaga kedaulatan dan keamanan Indonesia.
Baca juga: Atase pertahanan RI di 11 negara berganti, beberapa berlatar BAIS
Baca juga: Panglima TNI tunjuk Letjen Nugroho Sulistyo Budi jadi Kepala BSSN
Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2024