Jakarta (ANTARA) – Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) resmi meluncurkan logo barunya pada Rabu (15/1) di Atrium Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Logo tersebut menampilkan simbol lilin menyala yang memancarkan sinar terang, memberikan kesan sederhana namun penuh makna.
Peluncuran ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat citra kementerian dalam mendukung sektor UMKM yang memiliki peran penting dalam perekonomian nasional. Logo baru ini juga menjadi simbol komitmen pemerintah dalam memberdayakan dan mendorong perkembangan UMKM di seluruh Indonesia.
Melalui peluncuran tersebut, kementerian berharap dapat menginspirasi para pelaku UMKM untuk terus berinovasi, bertahan menghadapi tantangan, dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat serta pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
Tidak hanya menjadi identitas visual, logo ini diharapkan mampu menginspirasi para pelaku usaha untuk tetap berkarya dan melangkah maju. Untuk memahami lebih lanjut tentang makna di balik simbol lilin pada logo tersebut, simak ulasannya berikut ini.
Baca juga: Menteri UMKM: UMKM tumbuh bisa bantu capai target pertumbuhan 8 persen
Makna mendalam logo baru Kementerian UMKM
Kementerian UMKM secara resmi meluncurkan logo baru yang mengilustrasikan lilin yang bersinar terang. Logo ini dirancang dengan makna filosofis yang mendalam, mencerminkan semangat dan tekad yang tinggi. Lilin yang menyala terang menggambarkan simbol harapan yang tak pernah padam.
Selain itu, logo ini juga menggambarkan peran penting sektor UMKM dalam perekonomian Indonesia. Sinar yang menyebar dari lilin menjadi simbol kontribusi UMKM yang mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. Dengan kontribusi yang besar, sektor ini berperan penting dalam perekonomian nasional.
Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menjelaskan detailnya, bahwa lilin dalam logo tersebut melambangkan cahaya di tengah kegelapan, merepresentasikan semangat dan komitmen kementerian dalam mendukung pengembangan UMKM di Indonesia.
Baca juga: Menteri UMKM: Logo baru cerminkan dukungan ke UMKM
Maman menjelaskan bahwa logo yang dimaksud mengandung elemen yang mirip dengan api lilin, simbol cahaya yang muncul di tengah kegelapan. Kegelapan tersebut melambangkan kegagalan yang kerap dialami oleh para pelaku usaha. Ia menambahkan, kegagalan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjalanan menuju kesuksesan.
Dapat disimpulkan, makna utama dari logo baru ini adalah untuk menggambarkan semangat, ketekunan, dan harapan. Lilin yang menyala terang melambangkan bagaimana para pelaku UMKM terus berusaha menghadapi berbagai tantangan yang ada, meskipun dalam kondisi yang sulit. Mereka tetap teguh dan optimis untuk terus bergerak maju.
Dengan filosofi ini, Kementerian UMKM berharap dapat memotivasi para pelaku UMKM untuk terus berkembang. Logo baru ini tidak hanya sebagai simbol, tetapi juga sebagai pengingat untuk terus bersinar, memberikan inspirasi, dan menjadi contoh bagi generasi pelaku UMKM yang akan datang.
Peluncuran logo baru ini diharapkan dapat memotivasi pelaku UMKM untuk terus berinovasi dan tidak menyerah dalam menghadapi tantangan. Maman menekankan pentingnya peran UMKM sebagai “lilin-lilin kecil” yang menerangi perekonomian Indonesia, dan tugas bersama adalah menjaga agar cahaya tersebut tetap menyala.
Baca juga: Maman: Transformasi digital penting agar UMKM bersaing di pasar global
Baca juga: Menteri UMKM dan Menko PM live shopping Shopee di Tanah Abang
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025